Ketika sedang bertualang di hutan, akan sangat membantu bila Anda memiliki pengetahuan tentang jejak-jejak binatang liar, sehingga bisa meng...
Ketika sedang bertualang di hutan, akan sangat membantu bila Anda memiliki pengetahuan tentang jejak-jejak binatang liar, sehingga bisa mengetahui apakah binatang tersebut buas dan patut dihindari atau binatang yang bisa menjadi santapan malam Anda.
Burung Pemangsa
Jejak
kaki burung pemangsa biasanya mudah dikenali, yaitu 3 buah cakar, dengan bagian
tengahnya lebih panjang. Selain itu, Anda bisa mengenali keberadaan hewan ini
dengan melihat adanya tanda kotoran berupa pelet yang biasanya bercampur dengan
tulang dan rambut, menandakan bekas mangsanya.
Sumber : pixabay.com |
Keluarga Kucing
Jejak
keluarga kucing umumnya menunjukkan bentuk bantalan yang bisa tercetak, tetapi
cakarnya tidak terlihat, sebab kucing hutan tidak mengeluarkan cakar saat
berjalan di tanah. Untuk harimau, umumnya jejak kaki depan lebih besar daripada
kaki belakang. Kalau hewan tersebut berjalan biasa, ada jejak dua kaki yang
dekat beriringan, berasal dari kaki depan dan belakang. Untuk kotorannya, Anda
bisa mengenali dengan bentuk berupa butiran butiran berbentuk seperti tetesan
air mata yang terangkai tiga atau dua rangkaian.
Keluarga Anjing.
Keluarga
anjing ini mencakup anjing hutan dan juga serigala hutan, yang sebaiknya Anda
hindari. Jejak kakinya hampir sa ma dengan keluarga kucing, hanya pada keluarga
anjing ini cakarnya terlihat jelas di ujung dari bantalan kakinya. Bentuk
kotorannya menyerupai tube cat air, dengan ujung meruncing.
Keluarga Rusa.
Binatang
yang satu ini bisa menjadi penyelamat Anda dari kelaparan sa at bahan makanan
sudah menipis. Untuk me ngenali jejaknya, perhatikan dengan baik, apakah di
tanah ada jejak serupa dua siung bawang putih yang menyatu atau tidak. Bentuk
kaki rusa memang menyerupai dua siung bawah putih yang disatukan, dengan kedua
ujungnya meruncing. Sementara kotorannya berbentuk oval, kecil kecil seperti
kotoran kambing, tetapi ujungnya meruncing, tidak membulat.
Sumber : pixabay.com |
Keluarga Kelinci.
Hewan
ini juga bisa menjadi alternatif santapan yang lezat sekaligus me nyehatkan,
karena kelinci tidak berlemak. Da gingnya merupakan daging dengan struktur otot
yang liat. Jejak kaki kelinci agak sulit dilihat, Anda harus secara seksama
mencarinya. Jejaknya berukuran sekitar 2-3 cm, dengan bentuk me manjang di
kedua sisi, lalu sedikit di bagian atas terdapat dua buah bulatan berbentuk
oval. Kotorannya berupa pelet bulat dan kecil-kecil yang bergerombol.
Keluarga Hewan Pengerat.
Hewan
pengerat ini lebih mengarah ke tetikusan. Jejaknya hampir sama seperti kelinci,
namun berukuran lebih kecil dan di ujung-ujungnya ada jari-jari kecil, sebanyak
3-4 buah. Kotorannya terlihat seperti ujung pensil yang meruncing, bergerombol
seperti kotoran kelinci.
Babi Hutan.
Untuk
babi hutan, bentuk bagian depan sedikit membulat.Pada telapak-telapak kuku
terdapat bulatan, rongga dan juga pinggiran, sehingga bisa terlihat dengan
jelas pada jejaknya.
COMMENTS