Gelar yang diraih oleh seseorang saat menyelesaikan pendidikan tentu memiliki makna tersendiri. Selain sebagai penanda bahwa seseorang terse...
Gelar yang diraih oleh seseorang saat menyelesaikan pendidikan tentu memiliki makna tersendiri. Selain sebagai penanda bahwa seseorang tersebut telah menyelesaikan pendidikan, gelar juga menunjukkan tentang keahlian apa dan pendidikan apa yang pernah ia lakukan.
Dalam hal tertentu, nama seseorang harus di ikuti oleh
gelar. Terutama ketika seseorang tersebut bekerja disuatu instansi, baik itu
sekolah, kampus, instansi pemerintahan, dinas, dan lain sebagainya. Lantas,
bagaimanakah penulisan gelar yang benar? Berikut adalah petunjukya.
Penulisan gelar biasanya dituliskan sebelum atau sesudah
nama, tergantung jenis gelarnya. Jika sebelum nama, maka setelah gelar ada
tanda titik baru nama. Sedangkan untuk gelar setelah nama, biasanya koma
terlebih dahulu baru gelardituliskan. Untuk lebih jelasnya silahkan lihat
contoh berikut ini :
Gelar Diploma
·
Program diploma satu (D1) sebutan profesional
ahli pratama, disingkat (A.P.)
·
Program diploma dua (D2) sebutan profesional ahli
muda, disingkat (A.Ma.)
·
Pogram diploma tiga (D3) sebutan profesional
ahli madya, disingkat (A.Md.)
·
Program diploma empat (D4) sebutan profesional
ahli, disingkat (A.)
Saat ini untuk program diploma cenderung diikuti oleh
ilmu keahlian yang dimiliki. Misalnya, sebutan profesional untuk ahli muda kependidikan
disingkat A.Md.Pd., ahli madya keperawatan disingkat A.Md.Per., dan lain-lain.
Gelar Sarjana
Berikut ini contoh penulisan gelas sarjana S1
Sarjana Agama (S.Ag.)
Sarjana Ekonomi (S.E.)
Sarjana Kesehatan Masyarakat (S.K.M.)
Sarjana Pendidikan Islam (S.Pd.I.)
Sarjana Pendidikan (S.Pd.)
Sarjana Sains (S.Si.)
Sarjana Teknik (S.T.)
Gelar Magister
Berikut ini adalah contoh penulisan gelar sarjana S2
Magister Agama (M.Ag.)
Magister Ekonomi (M.E.)
Magister Hukum Islam (M.H.I.)
Magister Humaniora (M.Hum.)
Magister Kesehatan (M.Kes.)
Magister Manajeman (M.M.)
Magister Pendidikan (M.Pd.)
Magister Sains (M.Si.)
Gelar Sarjana Muda
Luar Negeri
Contohnya adalah sebagai berikut :
B.A. (Bechelor of Arts)
B.Sc. (Bechelor of Science)
B.Arch. (Bechelor of Architecture)
Gelar Master Luar
Negeri
Berikut ini adalah contoh gelar master lulusan luar
negeri :
M.A. (Master of Arts)
M.B.A. (Master of Business Administration)
M.Ed. (Master of Education)
M.Sc. (Master of Science)
M.Eng. (Master of Engineering)
Gelar Doktor Dalam
Negeri
Penulisan gelar doktor lulusan dalam negeri sama
penulisannya dengan gelar-gelar yang lain. Karena huruf “D” dan “R” merupakan
rangkaian satu kata, maka penulisan gelar doktor yang benar adalah : Dr.
(Doktor), dan ditulis di depan nama penyandang gelar. Huruf “D”ditulis dengan
huruf besar, dan huruf “R” dirulis dengan huruf kecil, dan diakhiri dengan
tanda titik pula.
Penulisan Gelar
Ganda atau Lebih
Teknik penulisan gelar ganda yang keduanya berada
dibelakang nama penyandang gelar, banyak terkait dengan penggunaan tanda baca
koma (,). Penulisan yang benar adalah setelah nama (penyandang gelar),
dibubuhkan tanda koma (,) kemudian diikuti gelar pertama, ditulis dengan teknik
penulisan yang benar, lalu dibubuhkan tanda koma untuk penulisan gelar kedua,
dan seterusnya jika ada gelar lain. Perhatikan beberapa contoh penulisan gelar
dibawah ini :
Ali Amran, S.Pd., S.S.
Ali Amran, S.S., M.Hum., M.Pd.
Dr. Ali Amran, S.Pd., M.Ed.
COMMENTS